picture source: https://www.hipwee.com
AWAL (dari) AKHIR
Karya: Reka Nurul Astriani
Seperti mentari pun sumringah
Tentang kami yg hendak menerima sepucuk surat
Saksi bisu perjuangan belajar siang malam
apakah gerangan hasilnya masih kami risaukan
Dibawah naungan langit biru muda
Kami pijakan kaki diatas lapangan sekolah
Tempat dimana kami tumpahkan tawa
Tuk Sekedar menutupi harap cemas di dada
Perlahan aku pandangi wajah-wajah kawanku
Segerombol sesak mengerumuni benakku
Hingga rangkaian kata perpisahan
Sulit rasanya terucapkan
Namun Aku mengerti
Sudah hukum alam yg bertemu akan berpisah
Tepat ketika mentari mulai terik
Kami membaca tinta hitam diatas surat
Pernyataan lulus terukir disana
Seketika kami bersujud
Mensyukuri anugerah dari illahi
Entah mimik apa yg harus aku perlihatkan
Senang, gembira, sedih ataupun sendu
Senang tentang kami yg dinyatakan lulus
Sedih tentang kenyataan masa yg akan hilang
Ini adalah awal yang baru
Kami akan dirumitkan dengan pilihan
Perihal apa yang akan dilakukan
Serta jalan mana yg akan disusuri
Semoga Allah senantiasa melindungi
Berbagai cita yang kami impikan
Semoga Allah kan selalu mengabulkan
Impian impian besar yg terpatri dalam asa
Selamat jalan aku ucapkan
Semoga harimu membahagiakan
Selamat bertemu di hari depan
Semoga menjadi pribumi yg membanggakan
SALAM LITERASI.😍😍
"Yang membuat sastra istimewa yakni tidak ada kata salah dalam penciptaannya. Karena sejatinya karya adalah hasil dari pola pikir manusia. dan tuhan memberikan pola pikir yang berbeda-beda pada setiap manusia. lantas apa yang perlu dipersalahkan?"😀
"Yang membuat sastra istimewa yakni tidak ada kata salah dalam penciptaannya. Karena sejatinya karya adalah hasil dari pola pikir manusia. dan tuhan memberikan pola pikir yang berbeda-beda pada setiap manusia. lantas apa yang perlu dipersalahkan?"😀